JURNALIS.PONTIANAK – Melalui Program Light Up The Dream (LUTD), PLN bantu nyalakan 3.844 rumah warga kurang mampu yang tersebar di seluruh Indonesia, kegiatan penyalaan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H.
Melalui program LUTD di Kalimantan Barat, terdapat 100 rumah yang diberikan bantuan listrik secara gratis. Kegiatan simbolis penyalaan dilakukan di rumah Zainudin (49), warga Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (14/03/2024).
Sejak dilaunching beberapa tahun yang lalu, hingga Bulan Maret 2024, Program LUTD telah menyalurkan bantuan listrik gratis kepada 20.942 rumah warga kurang mampu, yang dananya berasal dari donasi seluruh karyawan PLN di seluruh Indonesia.
General Manager PT PLN UID Kalimantan Barat, Joice Lanny Wantania, mengatakan Program Light Up The Dream (LUTD) yang digagas oleh para pegawai PLN ini merupakan bukti ketulusan hati dan kepedulian kepada masyarakat kurang mampu dengan mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik secara gratis.
“Sejak awal diadakan program LUTD ini sampai dengan bulan Maret 2024, sebanyak 836 masyarakat prasejahtera di wilayah Kalimantan Barat telah berhasil mewujudkan mimpinya dengan hadirnya listrik gratis melalui Program LUTD ini.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang telah mendukung selama program ini berlangsung dan harapan kedepannya selalu didukung sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
Joice berpesan Listrik jangan hanya digunakan untuk hal-hal yang konsumtif tapi lebih ke produktif agar kesejahteraan keluarga menjadi lebih baik lagi.
Zainudin warga yang mendapatkan program Light Up The Dream ini merasa bersyukur dan berterima kasih kepada PLN yang telah mewujudkan mimpinya untuk memperoleh listrik gratis.
Ia mengatakan, listrik sangat berarti untuk kami terutama dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan semoga hadirnya Listrik gratis ini dapat meningkatkan kehidupan keluarga kami untuk hidup yang lebih baik lagi. (hen)
Discussion about this post